Begini Mengatasi Laptop Lemot Anti Ribet, Langsung Ngebut! CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC, Indonesia . Performa laptop yang buruk tentu sangat mengganggu terutama bagi mereka yang menggunakannya untuk berbagai keperluan penting di kantor atau kuliah.
Ada banyak penyebab laptop menjadi lemot, salah satunya adalah produktivitas laptop yang tinggi karena menjalankan banyak aplikasi yang akan aktif saat laptop dihidupkan.
Juga, mungkin karena kapasitas hard drive terlalu tinggi, yang menurunkan kinerja laptop.
Belum lagi, hard drive lama atau usang memperlambat laptop. Laptop dengan RAM sangat kecil, dll.
Jika Anda menemui masalah dengan laptop yang lemot, jangan buru-buru heboh atau menggantinya dengan yang baru. Anda masih dapat memperbaiki laptop lama Anda dan mungkin akan berfungsi seperti sebelumnya.
Berikut adalah 7 cara untuk mencoba memperbaiki laptop yang lambat:
1. Gunakan antivirus
Infeksi virus atau malware seringkali menjadi salah satu penyebab laptop berjalan lambat. Gunakan antivirus untuk mencegah serangan dan memperlambat laptop Anda.
Antivirus yang Anda gunakan harus diperiksa dan diperbarui secara berkala. Sehingga antivirus dapat membaca berbagai jenis virus yang ingin menyerang laptop.
2. Gunakan aplikasi sesuai spesifikasi laptop
Anda juga perlu mengetahui spesifikasi laptop agar cocok digunakan sehari-hari. Misalnya laptop dengan RAM besar khusus untuk gaming, atau laptop yang digunakan oleh editor video dan desainer grafis, atau khusus untuk menjalankan aplikasi ringan.
Kemudian gunakan aplikasi yang sesuai dengan spesifikasi laptop agar performanya tidak menurun. Pilih aplikasi dengan spek rendah agar tidak memperlambat laptop Anda.
3. Hapus aplikasi yang tidak digunakan.
Anda juga dapat menghapus aplikasi yang tidak perlu untuk memperlambat laptop. Kapasitas penuh drive C membutuhkan lebih banyak waktu bagi sistem untuk membaca data dari hard drive laptop. Pastikan Anda menggunakan aplikasi sesuai dengan kebutuhan Anda.
4. Bersihkan aplikasi desktop dan startup Anda
Cobalah untuk tidak menjalankan terlalu banyak aplikasi. Tutup beberapa program menggunakan Pengelola Tugas, lalu pilih Mulai.
Kemudian lihat aplikasi apa saja yang berjalan saat laptop menyala. Cobalah untuk tidak melakukan terlalu banyak karena diam-diam akan memakan jumlah RAM.
5. Tambahkan RAM
Anda juga bisa menambah besaran RAM agar laptop berjalan lebih cepat dan tidak lemot. Pastikan untuk memperhatikan spesifikasi RAM (DDR3 RAM, DDR3L RAM, atau DDR4 RAM).
Pastikan Anda mengetahui jumlah maksimum RAM yang dapat diterapkan pada laptop Anda.
6. Ubah penyimpanan HDD ke SSD
Cara lain adalah mengubah penyimpanan HDD ke SDD. Ini akan membantu mempercepat proses pengunduhan.
SSD memang mahal, tetapi bisa menjadi cara yang ampuh untuk membuat laptop menjadi lebih lambat dan lebih responsif.
7. Gunakan bantalan pendingin
Suhu laptop yang tinggi dapat menurunkan kinerjanya. Gunakan bantalan pendingin untuk mencegah laptop Anda dari kepanasan.
Alternatifnya, Anda bisa menggunakan pendingin vakum yang menyedot udara panas dari laptop. Keduanya akan sangat membantu menjaga laptop tetap hangat saat Anda menggunakannya.
[Udang. video CNBC]
(permintaan/permintaan)
Komentar
Posting Komentar