5 HP Di Bawah Rp 8 Juta Yang Bikin Smartphone Mahal Malu CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Tahun 2022 akan menjadi "tahun keberuntungan" bagi ponsel kelas menengah. Peluang ini sejalan dengan kesuksesan HP kelas menengah dalam merebut hati pasar Indonesia di tahun 2022.
Dari segi kualitas dan tampilan yang tak kalah solid, HP kelas menengah bisa mengungguli yang terdepan dengan harga dua digit. Ini memamerkan segalanya mulai dari desain hingga perangkat keras yang kompetitif dalam kisaran harga menengah ini.
Bagi mereka yang ingin beralih di awal tahun 2023 dengan anggaran terbatas, berikut adalah 5 opsi telepon untuk dibeli.
Oppo Reno 8 (5G) untuk desain dan baterai yang kuat
Seri Oppo Reno 8 resmi masuk pasar Indonesia pada Agustus 2022 dengan membawa berbagai varian. Ada versi Pro yang ditujukan untuk kelas premium, versi Z yang lebih populer, dan versi reguler yang ditujukan untuk kelas menengah.
Salah satu aspek paling "menggoda" dari Oppo Reno 8 adalah desain sampul belakang model "Shimmer Gold". Desainnya menggabungkan warna emas dengan berbagai warna pastel yang elegan.
Di bagian depan layar, Oppo Reno 8 menampilkan layar AMOLED 6,43 inci, yang cukup standar untuk ponsel Rs 7 crore. Kecepatan refresh juga 90Hz.
Yang menonjol dari Oppo Reno 8 adalah teknologi yang terpasang di baterainya. Sedangkan kapasitas standarnya 4.500mAh, bisa bertahan hingga dua hari dengan pemakaian normal, menurut TechAdvisor.
Pengujian menggunakan PCMark yang dilakukan oleh reviewer TechAdvisor juga menunjukkan bahwa Oppo Reno 8 mencapai masa pakai baterai 14 jam 18 menit. Baterai yang kuat disertai dengan fungsi pengisian cepat SuperVooC 80W (Pengisian Cepat). Pengguna dapat mengunggah hingga 99% dalam waktu 30 menit.
Hanya beberapa vendor yang memberikan perhatian khusus pada masa pakai baterai. Untuk itu, Oppo Reno 5G layak dipertimbangkan jika Anda mencari ponsel kelas menengah dengan optik yang bagus dan performa baterai yang luar biasa.
Di bagian depan kamera, Oppo telah mengamankan tiga kamera utama 50MP dengan sensor Sony IMX766, 5MP (sudut lebar) dan 2MP (makro). Di bagian depan, kamera 32MP bisa digunakan untuk selfie.
Ponsel ini tersedia dengan RAM 8GB dan memori internal 256GB. Harga: AMD 7.999.000.
Samsung Galaxy A53 (5G), yang membuat ponsel mahal itu "tidak nyaman".
Samsung Galaxy A53 (5G) sudah hadir di Indonesia sejak awal tahun 2022. Meski sudah hampir berumur satu tahun, ponsel ini masih menjadi salah satu pilihan kelas menengah (mid-range) yang bagus.
Pasalnya, Galaxy A53 yang dibanderol Rp 5 jutaan memiliki fitur yang kerap ditemui di flagships. Misalnya, layar AMOLED 6,5 inci dengan kecepatan refresh 120Hz. Pengguna dapat dengan lancar menelusuri media sosial pada tampilan yang mulus. Fitur ini sangat jarang ditemukan di ponsel budget lainnya.
Selain masalah layar, baterai Galaxy A53 mungkin perlu ditingkatkan juga. Samsung membekali ponsel mid-range ini dengan kapasitas baterai 5000mAh yang cukup besar. Baterai tersebut dipasangkan dengan prosesor Samsung Exynos 1280 yang menurut ZDNet mampu bertahan hingga 2 hari.
Sayangnya, Galaxy A53 belum mendukung wireless charging. Namun, pengisian cepat dimungkinkan dengan kepala pengisi daya yang nyaman.
Untuk kamera, Galaxy A53 menggunakan sensor 32MP untuk selfie. Kamera belakang juga cukup representatif dengan resolusi sensor 64MP (wide), 12MP (ultrawide), 5MP (depth), 5MP (macro).
Galaxy A53 menjalankan OneUI 4.1 berbasis Android 12. Samsung berjanji akan membagikan hingga 4 pembaruan perangkat lunak.
Samsung juga telah mengumumkan akan menjamin pembaruan sistem keamanan selama 5 tahun ke depan. Kebijakan ini sudah dikeluarkan untuk beberapa lini ponsel Samsung, termasuk Galaxy A53. Ini adalah poin plus lainnya karena pengguna dapat menggunakan ponsel ini untuk waktu yang lama.
Galaxy A53 tersedia di Indonesia dengan RAM 8GB dan dua varian ROM. Varian 8GB/128GB dibanderol Rp5.799.000 dan varian 8GB/256GB dibanderol Rp6.299.000.
Poco F4 untuk mereka yang suka membuat video
Tahun ini, Xiaomi telah meluncurkan ponsel kelas menengah lainnya di jajaran Poco. Hampir mirip dengan pendahulunya yang populer, Poco F3, F4 juga tak lupa menghadirkan sejumlah ubahan.
Salah satunya adalah fungsi OIS (Optical Image Stabilization). Menurut Xiaomi, Poco F4 merupakan ponsel Poco pertama yang mendukung fitur ini. Fungsi ini juga bekerja dengan EIS kamera utama, sehingga pengambilan gambar dan perekaman video bisa lebih stabil. Fitur stabilisasi semacam ini biasa ada di lini high-end HP, jadi Anda harus mengapresiasi upaya Poco untuk menghadirkannya ke ponsel yang terjangkau.
Di bagian belakang, Poco F4 memiliki tiga kamera. Sensor utamanya 64MP dengan Omnivision 1.2 inci dan filter Quad Bayer untuk menghasilkan warna natural. Xiaomi menawarkan mode Pro dan Night untuk lensa ini.
Berikutnya adalah lensa sudut ultra lebar 8 megapiksel dengan Omnivision OV8856 1/4. Sensor berada di belakang lensa 16mm f/2.2. Namun, lensa makro Poco F4 berbeda dengan pendahulunya. Poco F4 memiliki lensa 2 megapiksel. Sensor F3 memiliki resolusi 5 MP. Lensa makro F4 berisi sensor GalaxyCore GC02M1 dengan aperture f/2.4 dan jarak sekitar 4cm.
Di bagian depan, kameranya menggunakan sensor 20MP 1/2.8" Sony IMX596 yang cukup bisa diandalkan. Sensor tersebut hadir dengan lensa 24mm f/2.45.
Sedangkan untuk pengambilan gambar, Poco F4 mampu mencapai resolusi hingga 4K pada 60fps pada kamera utamanya. Sedangkan lensa ultra-wide dan selfie memiliki resolusi maksimal 1080p pada 60fps, sedangkan makro mendukung 720 pada 30fps.
Poco F4 menjalankan sistem operasi MIUI 13 berbasis Android 12. Tentu saja chipsetnya masih sama dengan F3, yakni Snapdragon 870 5G.
Prosesor tersebut dibekali prosesor octa-core yang inti utamanya memiliki kecepatan maksimal 3.2GHz, sedangkan Adreno 650 GPI berfungsi untuk grafis dan juga memberikan performa maksimal untuk game HFR.
Salah satu peningkatan juga terlihat pada fungsi pendinginan LiquidCool Technology 2.0 yang diperbarui dari Poco F4. Menurut GSMArena, kapasitas ini 400% lebih tinggi dari yang ditemukan di dalam Poco F3.
Poco F4 dengan spesifikasi 6GB + 128GB dibanderol Rp 5.199.000, sedangkan Poco F4 8GB + 256GB dibanderol Rp 5.699.000.
Redmi Note 11, harga ambisius 2 juta
Seri Xiaomi Redmi Note telah menjadi panduan bagi pecinta gadget yang mencari harga murah. Tahun ini, Xiaomi meluncurkan Redmi Note 11 di kisaran harga Rp 2 jutaan, dengan spesifikasi khas ponsel high-end.
Dengan harga tersebut, Xiaomi telah mengemas Redmi Note 11 berukuran 6,43 inci dengan layar AMOLED. Layar AMOLED sebenarnya bukan hal baru karena Redmi Note 10 juga memiliki spesifikasi tampilan yang serupa.
Bedanya, refresh rate layar AMOLED Redmi Note 11 sudah mencapai 90 Hz sehingga tampilan di layar menjadi lebih jelas. Pada pengujian smartphone, pengalaman pengguna juga menjadi lebih mulus karena tampilan lebih sering menyegarkan layar per detik.
Bagi yang gemar menonton video di smartphone, tampilan refresh rate 90Hz di Redmi Note 11 bisa menjadi salah satu alasan untuk membeli smartphone ini. Selain itu, refresh rate tinggi yang biasanya memakan baterai juga tidak menjadi masalah bagi Redmi Note 11, seperti yang disebutkan oleh GSMArena.
Redmi Note 11 hadir dengan baterai 5.000mAh yang cukup besar dan ditenagai oleh prosesor Snapdragon 680 yang memungkinkan manufaktur 6nm yang lebih efisien.
Di bagian kamera, Xiaomi Redmi Note 11 memiliki lensa quad dengan kamera utama 50MP (wide). Ada juga 8 MP (sudut ultra lebar) + 2 MP (kedalaman) + 2 MP (makro). Sementara itu, kamera selfie dipasang pada 13MP. 2 juta rupiah. untuk sebuah smartphone, spesifikasi ini jauh lebih unggul.
Fitur lainnya juga cukup menggiurkan, seperti dukungan fast charging 33W yang diklaim mampu mengisi penuh baterai dalam waktu 60 menit. Ponsel ini juga memiliki pemindai sidik jari yang diletakkan di samping perangkat. Selain itu, ada juga port inframerah, jack 3,5 mm, dan sensor jarak virtual.
Redmi Note 11 pertama kali diluncurkan di Indonesia dibandrol dengan harga Rp 2.499.000 untuk model 4GB + 128GB. Kini harganya turun menjadi Rp 2.399.000 menurut pantauan CNBC Indonesia di situs resmi Xiaomi.
Sedangkan varian 6GB + 128GB yang sebelumnya dibanderol Rp2.799.000, kini turun menjadi Rp2.699.000.
Xiaomi 12 Lite, alternatif dari seri Premium
Xiaomi telah menjadi salah satu inovator murah HP dalam beberapa tahun terakhir. Tahun ini, pabrikan memperkenalkan Xiaomi 12 Lite sebagai alternatif anggaran untuk flagship Xiaomi 12.
Meski berada di kelas menengah, versi Lite tetap menawarkan fitur premium. Misalnya di bidang pengisian daya berkecepatan tinggi dan kamera.
Xiaomi 12 Lite memiliki layar AMOLED 6,55 inci dengan resolusi 1080 x 2400 piksel. Kecepatan refreshnya juga 120Hz yang andal, jadi menggulir media sosial bisa diandalkan.
Ponsel ini dilengkapi dengan casing dan pengisi daya di dalam kotak ritel. Untuk bekerja, Xiaomi 12 Lite dibekali dengan Snapdragon 778G yang merupakan chipset top-of-the-line. Ini juga mendukung pengisian cepat 67W.
Ponsel ini memiliki tepi yang halus dan lapisan matte di bagian belakang. Kamera utamanya adalah sensor Samsung HM2 180 megapiksel yang sangat besar dengan aperture f/1.88. Kamera lainnya adalah 8MP Ultra-Wide dan 2MP Macro.
Terhitung sejak peluncuran situs resminya, Xiaomi 12 Lite kini dibanderol dengan harga Rp 5.449.000 untuk varian penyimpanan 8GB + 256GB. Berikut spesifikasi lengkap Xiaomi 12 Lite.
[Halangan. video CNBC]
(permintaan/permintaan)
Komentar
Posting Komentar