Hingga Akhir 2022, Zyrex Targetkan Penjualan Laptop Mencapai Rp 900 Miliar KONTAN

Zyrex Zyrexindo Mandiri Buana Zyrx Catatkan Penjualan Rp 110 Miliar Hingga Juni 2022

Hingga akhir 2022, target penjualan laptop Xirex adalah 900 miliar KONTAN - JAKARTA. Produsen elektronik PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) berencana menerima pesanan dalam jumlah besar mulai Agustus.

Hal ini terkait dengan hasil yang diperoleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (LKPP) dari pembelian barang dan jasa. ZYRX sendiri berencana menjual laptop senilai Rp900 miliar tahun ini.

"ZYRX saat ini dalam performa yang baik dengan dukungan pemerintah untuk produk dalam negeri, sehingga bisnis laptop dan ICT di sektor B2G akan tumbuh selama beberapa tahun ke depan. Namun selain itu, ZYRX juga akan mulai menjual laptop dan ICT," kata Evan Jordan, Corporate Secretary ZYRX untuk The Continuum pada Selasa (2/8).

Pada akhir tahun 2022, Zyrex berencana untuk mencapai Rs 900 crore dalam penjualan laptop, dan KONTANZyrex telah menandatangani perjanjian komprehensif dengan LKPP untuk meningkatkan pengadaan laptop secara nasional.

Ia melanjutkan, akhirnya di sektor B2C, ZYRX terus melihat potensi yang besar, terutama untuk penjualan laptop kepada pelajar, dimana penetrasi kepemilikan laptop individu masih sangat rendah yaitu kurang dari 10%.

Eva melanjutkan, sejak awal, ZYRX telah menjual komputer dan laptop ke perusahaan besar seperti bank, mini market, tempat parkir, serta makanan dan minuman. Selain itu, ZYRX telah menjadi pemasok laptop dengan harga terjangkau untuk pelajar atau mahasiswa yang sedang belajar dan bekerja.

Berdasarkan hal tersebut, ZYRX memperoleh pangsa pasar sekaligus membantu promosi LKPP. ZYRX sendiri akan menggandakan lini produknya pada tahun 2021, sehingga fasilitas produksi ZYRX kini dapat memenuhi kebutuhan hingga 2 juta pelanggan setiap tahunnya.

"Pada 2022, penjualan Zyrex akan mencapai 800 miliar rubel, meningkat 23 persen dibandingkan tahun lalu. Kami masih berharap target itu akan tercapai pada akhir tahun ini."

Sementara itu, pada Juni 2022, Zyrex diharapkan dapat memperluas ke laptop, desktop, server, Internet of Things, dan banyak lagi. Termasuk penjualan di semua segmen yang ada. Hanya 50.000 unit senilai 110 miliar rubel.

Menurut Evan, penjualan kuartal III 2022 dan kuartal IV 2022 akan sama dengan tahun lalu, dengan realisasi belanja pemerintah dan korporasi terutama terjadi pada kuartal III dan IV 2022.

“Selain B2G, perusahaan besar seperti Indomart sudah 20 tahun menggunakan produk Zirex di anak perusahaannya di Indonesia. Oleh karena itu, menjadi tugas kita bersama untuk membentuk sikap atau kecenderungan masyarakat terhadap produk lokal. Negara bisa tumbuh dan berkembang. Bangsa Indonesia ekonomi bisa lebih kuat melalui seluruh lapisan masyarakat Kami berharap dukungan ini akan meningkatkan pangsa pasar laptop Xerex di Indonesia.

Tonton berita dan artikel lainnya di Google Berita

Replika skutik buatan Indonesia bikin heboh dunia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Harga HP OPPO Terbaru Di Februai 2023, Dari A Series Hingga Find X Series

Xiaomi Indonesia Punya Pimpinan Baru, Wentao Zhao Gantikan Alvin Tse IndoTelko

5 HP Gaming Rp2 Jutaan Yang Layak Banget Beli Di Tahun 2023! IDN Times