Duduk Perkara Xiaomi Mi 11 Ultra Yang Dilaporkan Terbakar Dan Tanggapan Xiaomi Indonesia
Duduk di case Xiaomi Mi 11 Ultra yang diduga terbakar, dan jawaban Xiaomi Indonesia: Pengguna Xiaomi Mi 11 Ultra melaporkan masalah pada ponsel yang digunakannya.
Pengguna Xiaomi Mi 11 Ultra berbagi masalah dengan @bryanfergus0n melalui akun Instagram miliknya.
Dalam laporan itu, Brian menggunakan kata 'meledak' dan menyertakan foto bagian dalam ponsel yang tampak meleleh. Sejak saat itu, kisah tersebut menjadi viral di media sosial.
Namun, dia kemudian mengklarifikasi penggunaan kata "meledak" yang dia tulis di media sosial, mengakui bahwa kata itu tidak tepat untuk menggambarkan masalah dengan Xiaomi Mi 11 Ultra miliknya.
Sebab, menurut Brian, hanya bagian ponsel yang terbakar, bukan ledakannya.
Dia membagikan kejadian itu melalui Instagram Stories.
KompasTekno mencoba menghubungi pemilik Mi 11 Ultra melalui pesan Instagram langsung untuk informasi lebih lanjut terkait kejadian tersebut. Namun, hingga pesan ini ditulis, belum ada tanggapan dari pemilik Mi 11 Ultra.
Baca juga: Xiaomi Mi 11 Ultra Dijual Terbatas di Indonesia, Begini Cara Belinya
Jadwal acaraBrian pertama kali membagikan kronologis kejadian tersebut melalui Instagram Stories. Kisah Brian juga diunggah ke rantai di Twitter.
Di Instagram Stories, seperti yang dia bagikan, ponsel Mi 11 Ultra miliknya tiba-tiba mati saat digunakan untuk mengedit video.
Saat dimatikan, ponsel dirancang untuk mengeluarkan asap. Setelah beberapa saat bagian belakang telepon menjadi panas dan bau terbakar. Menunjukkan bahwa komponen menyala.
Pemilik ponsel itu mengaku menggunakan ponselnya sampai di-charge.Selain itu, adaptor pengisi daya digunakan saat mengisi daya - ini adalah adaptor standar Xiaomi.
Setelah kejadian itu, Brian membawa ponselnya ke service center Xiaomi.
Saat ponsel dibongkar, beberapa komponen terbakar seperti hangus.
Setelah kejadian itu, Brian mengadu ke Xiaomi Indonesia.
Namun, ia mengaku kecewa karena Xiaomi Indonesia hanya ingin menawarkan kompensasi berupa kupon 50% untuk pembelian ponsel Xiaomi ketimbang memberikan Mi Unit 11 Ultra baru.
Bahkan, insiden itu dianggap sebagai kelalaian pengguna.
Baca juga: Xiaomi Seri 11T di Indonesia Bisa Diupgrade ke Android 12
Bahkan, menurut Brian, ia harus mendapatkan ponsel pengganti karena Mi 11 Ultra yang dibelinya seharga Rp 17 juta itu dilengkapi dengan garansi pembelian selama dua tahun.
Sementara kejadian dengan ponsel panas ini terjadi 9 bulan setelah pembelian.
Brian juga diketahui telah mengadukan insiden pembakaran Mi 11 Ultra kepada bos Xiaomi Indonesia Alvin Tse melalui DM Instagram.
Dalam tangkapan layar yang diunggah ke Instagram Stories @bryanfergusOn, pimpinan Xiaomi Indonesia mengatakan telah meminta timnya untuk mengusut kejadian tersebut.
Pengakuan dan klarifikasi BrianDalam Instagram Story yang diunggah pada Rabu malam (24/3/2022), @bryanfergusOn menjelaskan masalah ponsel Mi 11 Ultra miliknya.
Dia mengatakan ponsel Mi 11 Ultra miliknya telah diperbaharui untuk menggantikan layar LCD ponselnya.
Jadi, kata Brian, secara teknis ponselnya bisa terkena uap air hingga terbakar.
Dia juga mengatakan kata meledak tidak akurat karena beberapa komponen terbakar.
Dalam pengunduhan Instagram Stories yang sama, Brian mengaku keluhan tentang ponsel Mi 11 Ultra miliknya telah terbakar.
"Terima kasih kepada semua orang yang membantu menyelesaikan masalah ini, dan terima kasih banyak untuk Xiaomi Indonesia," tulisnya di akun @bryanfergusOn.
Tanpa memberikan rincian ganti rugi yang dibayarkan kepada Xiaomi Indonesia, Brian mengaku puas dengan hasil akhir pengaduannya kepada Xiaomi Indonesia.
Baca juga: Kecepatan 5G Hp Xiaomi Ini Tembus 1 Gbps di Sirkuit Mandalika
Jawaban dari Xiaomi IndonesiaSelain itu, KompasTekno juga menghubungi Xiaomi Indonesia terkait masalah tersebut.
Stephanie Sisilia, manajer hubungan masyarakat di Xiaomi Indonesia, mengatakan kelompoknya telah berbicara langsung dengan Brian tentang insiden di mana ponsel Mi 11 Ultra terbakar, dan meminta maaf atas ketidaknyamanan kepada Brian.
“Keputusan yang ditawarkan oleh Xiaomi Indonesia ini diterima dengan baik oleh Brother Brian, dan kami menghargai masukan yang diberikan kepada customer service kami,” kata Stephanie KompasTekno melalui SMS, Rabu (23 Maret 2022).
Ditanya dalam bentuk kompensasi apa Brian akhirnya, Stephanie hanya menjawab: "Xiaomi Indonesia telah mengkonfirmasi bahwa Brian akan terus menggunakan Mi 11 Ultra dalam kondisi yang baik dan sangat baik."
Ia juga menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk menjaga kepercayaan pelanggan dengan senantiasa menjaga kualitas produk dan memberikan pelayanan yang baik.
Terima pembaruan pilihan harian dan berita terkini dari Kompas.com. Ayo gabung di grup Telegram "Update berita Kompas.com", klik link https://t.me/kompascomupdate lalu join. Pertama, Anda perlu menginstal program Telegram di ponsel Anda.
Komentar
Posting Komentar